Upaya Penyelesaian PIP SDN 1 Muara Padang Masih Berkelanjutan

Banyuasin | Sumsel.suarana.com -- Sebuah upaya penyelesaian Program Indonesia Pintar di sekolah dasar negeri satu kecamatan muara yang sebelumnya dikabarkan telah terjadi kontroversi kini memasuki masa kelanjutan dari upaya penyelesaian dimaksud (14/3/2025).

Sebagaimana diketahui bahwa sebelumnya kepala sekolah SDN 1 muara padang ini mengatakan bahwa dirinya tidak bermaksud untuk menunda proses penyelesaian yang dijanjikan tetapi menurut dia kondisi kesehatan dirinya masih belum mendukung.

"Kailani seorang penduduk setempat yang berhasil dihubungi via WhatsApp pada Rabu 12 Maret lalu mengungkapkan bahwa berdasarkan informasi yang ia ketahui kesehatan kepala SDN 1 muara padang belum sepenuhnya pulih, tetapi wali siswa ingin secepatnya dilakukan klarifikasi tentang dana PIP tahun 2021 yang sebelumnya memang dikabarkan terjadi kontroversi, menurut dia rencana penyelesaian akan dilakukan pada hari kamis 13 Maret bertempat di gedung sekolah dasar negeri satu kecamatan muara Padang itu sendiri.

"Sebenarnya pak marimun belum sehat tapi walimurid memintak uang PIP tahun 2021 mintak dikembalikan,itu rencananya besok pembagian nya kalau tidak ada halangan. Disekolah SD itu lah, tapi aku kurang tau jam berapo" ungkapnya (12/3)

Sementara melalui "Herman ketua BPD muara Padang yang memang sudah terlibat sejak awal permasalahan menjelaskan via WhatsApp bahwa benar telah dilakukan pertemuan kembali antara warga wali murid dengan kepala sekolah SDN 1 untuk penyelesaian PIP tahun 2021, menurut Herman pada hari itu semua berjalan dengan lancar dan kondusif namun tidak dapat dipastikan berapa jumlah yang sudah dilakukan pembayaran dari sekian banyaknya siswa penerima bantuan menurutnya belum dilakukan penghitungan atas hal tersebut.

"Yo, Lancar Belum di itung" jelas dia kamis 13 Maret 2025.

Sementara Marimun S Pd. selaku kepala sekolah SDN 1 muara padang baru memberikan tanggapan terkait permintaan konfirmasi dari awak media pada hari ini, Marimun menerangkan bahwa sebagian besar dari wali murid yang bermasalah sudah terselesaikan, menurutnya hanya sebagian kecil saja yang belum terbayarkan disebabkan beberapa faktor seperti kondisi kesehatan dirinya dan waktu yang sudah kurang mendukung, kepala sekolah SDN 1 muara padang ini mengatakan bahwa sisa tersebut akan diselesaikan pada Maret tanggal 24 2025 mendatang .

"Kemarin sudah di bayar pak, cuma karena uang yang saya bawa habis dan kondisi kesehatan saya juga waktu sudah sore, tinggal sedikit lagi selesai, dan akan saya selesaikan tanggal 24 Maret Pak" terangnya

Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa kontroversi dana PIP dimaksud telah mencapai kata hampir terselesaikan, akan tetapi yang masih menimbulkan pertanyaan publik saat ini, akankah ada sanksi hukum,denda ataupun sejenis administratif pemberhentian kepada Marimun yang jelas terbukti telah menyelewengkan dana PIP dimaksud sejak tahun 2021 sampai tahun 2024.

dan bahkan baru terbongkar di tahun 2025 ini 

. Pewarta: Junaidi