Polres Banyuasin Gelar Do'a Bersama Lintas Agama

BANYUASIN | Sumsel.suarana.com -

Dalam rangka menyambut Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Banyuasin tahun 2024, Polres Banyuasin, menggelar acara Doa Bersama Lintas Agama, yang dilaksanakan di lapangan Mapolres Banyuasin, Rabu (13/11) malam.

Kegiatan ini bertujuan untuk memohon agar Tuhan selalu melindungi tahapan Pemilukada di Kabupaten Banyuasin, agar Pilkada Serentak 2024, berlangsung dengan aman, damai, dan tentram, semua dalam rencana Tuhan, dengan penceramah Ustadz Anugerah Cahyadi (Ustadz Ucay).

Hadir dalam doa lintas agama ini,

Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid S.STP MSI beserta ibu, Dandim 0430/ Banyuasin beserta ibu, Letkol Inf Roni Sugiarto, Ketua DPRD Banyuasin diwakili oleh Ketua dua Irian Setiawan SH MSi, Kajari Banyuasin R Hasdianto S SH MH, Ketua Pengadilan Negeri Banyuasin diwakilkan Beni Herlambang SH.

Ketua Pengadilan Agama Achmad Fikri Oslami SH.I M.HI, Danyon Zikon Mayor Czi. Budi Santoso, Danyon Arhanud Mayor Tan Kurniawan SSos, Danramil Pangkalan Balai Kapten Arh Mursalin, Kalapas Kelas IIA Banyuasin Reza Yudhistira Kurniawan Amd. IP SH MSi,

Kepala Kantor BPN Banyuasin Muji Burohman.

Kepala Kantor BPS Banyuasin Edi Subeno SE MSi, Ketua MUI Banyuasin diwakili Kyai Adnan Abdus Somad, Ketua FKUB Banyuasin Ir H Supartijo, Ketua NU Banyuasin H Amin Dimyati, Ketua KPU dan Komisioner KPU Aang Midharta, Ketua Bawaslu dan Komisioner Bawaslu Siti Holijah SPd.

Ketua Pengadilan Agama Banyuasin diwakili, Paslon Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin Nomor Urut 01 Netta Indian SP, Paslon Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin Nomor Urut 02 H Slamet Somosentono SH, Pimpinan Pondok Pesantren Qodratullah Langkan Beserta Santri Abuya H Syarif Hidayatullah Al Hafiz.

Pimpinan Pondok Pesantren Sabilul Hasanah Beserta Santri KH M Syarif Chumas As-Syawaly S.Th.I, Pimpinan Pondok Pesantren Al Fatah Beserta Santri Ustadz Sholeh Abdul aziz, Camat se Kabupaten Banyuasin, Lurah Mulya Agung, Lurah Kayuara Kuning, Lurah Kedondong Raye dan Lurah Pangkalan Balai, serta Dewan Masjid dan jajaran KUA Banyuasin.

Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK dalam sambutannya menyampaikan, sebagaimana kita ketahui bersama bahwa sebentar lagi kita akan menghadapi pesta demokrasi yang dilaksanakan secara serentak melalui Pilkada 2024.

Untuk itu Kapolres Banyuasin mengajak seluruh masyarakat dan para tokoh agama di wilayah Kabupaten Banyuasin untuk bersama-sama menyukseskan Pilkada yang jujur, aman dan damai

dengan turut serta merawat persatuan dan kesatuan bangsa serta menangkal segala bentuk ujaran kebencian, berita hoax dan isu sara yang dapat mengancam keutuhan dan kedaulatan NKRI.

"Pada kesempatan yang baik ini, saya mengharapkan dukungan dan kerja sama dari unsur masyarakat khususnya para tokoh agama Kabupaten Banyuasin, untuk berkerjasama dalam menciptakan sitkamtibmas guna mendukung Pilkada yang damai, aman dan lancar," ungkap Kapolres Ruri.

Kapolres Ruri berharap melalui kegiatan doa bersama ini dapat menjadi wadah dalam menjaga rasa persatuan dan kesatuan sehingga mampu mewujudkan kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama karena setiap agama mengajarkan sebuah kebaikan, kedamaian serta keselarasan hidup antar sesama ciptaan tuhan yang maha kuasa.

Ia menuturkan, pentingnya acara doa bersama ini, mengingat potensi kerawanan yang kerap menyertai pemilu, khususnya Pilkada yang dilaksanakan di Kabupaten Banyuasin, merupakan salah satu Kabupaten yang menjadi perhatian dari sisi kerawanan, sehingga polres ingin bergerak Bersama dengan Masyarakat, dan butuh partisipasi dari tokoh agama dalam memberikan kesejukan bagi Masyarakat dalam menghadapi pemilukada.

"Doa lintas agama yang kami laksanakan ini, semoga bisa memberikan kedamaian bagi keamanan di seluruh wilayah Kabupaten Banyuasin dan juga bagi para kontestan yang akan berlaga dalam pemilukada di Kabupaten di Kabupaten Banyuasin," ucap Ruri.

Dalam hal keamanan, Kapolres juga menekankan bahwa Polri bersama TNI dan pihak terkait akan terus memantau potensi-potensi kerawanan, termasuk politik identitas, penyebaran isu-isu yang berpotensi memecah belah, serta hoaks dan ujaran kebencian. Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan pengamanan pemilu sangat bergantung pada peran serta aktif masyarakat.

"Kami berkomitmen untuk mengamankan Pemilu Serentak 2024. Namun, tanpa dukungan dari masyarakat untuk menjaga ketertiban, upaya ini akan sulit terwujud. Personil kita terbatas, sehingga butuh kerja sama semua masyarakat dalam menjaga kondisi keamanan di Kabupaten Banyuasin, selama tahapan maupun saat Pemilukada nanti," tutup Ruri.

.Pewarta:Junaidi

Suarana.com hadir di seluruh wilayah. Baca juga jaringan media kami: